Relaying His Message (Meneruskan Pesan-Nya)

Diposting oleh GKPB - Garut

“Tetapi siapa yang bernubuat, ia berkata-kata kepada manusia, ia membangun, menasihati dan menghibur." (1 Kor. 14:3)

Karunia nubuat adalah karunia yang diberikan Roh Kudus yang memampukan kita menerima dan menyampaikan pesan Tuhan kepada orang lain dalam bahasa yang dapat dimengerti. Tujuannya adalah membangun jemaat (14:4). Itu sebabnya karunia ini lebih ditekankan dalam pertemuan jemaat (14:5). Namun perlu diingat bahwa yang memberikan karunia nubuat adalah Roh Kudus (12:10). Dalam hal ini nubuat tidak dihasilkan dari diri sendiri tetapi bersumber dari Roh Allah.

Sekarang bagaimana cara kita membedakan nubuat palsu dan nubuat dari Roh Kudus? Isi nubuat tersebut harus diuji kebenarannya dengan melihat tiga hal. Pertama, apakah sesuai dengan Alkitab atau tidak (Rm. 16:17; Kis. 17:11). Nubuat yang berasal dari Allah sudah pasti isinya tidak bertentangan dengan Alkitab. Kedua, apakah memuliakan Allah atau manusia? (Rm. 16.18). Nubuat yang benar tidak mungkin berisikan kata-kata yang menyanjung diri sendiri apalagi menjatuhkan yang lain. Nubuat yang benar selalu memuliakan Allah dan membangun orang lain. Ketiga, apakah nubuat itu benar-benar terjadi? (Ul. 18:21,22). Mungkin ini membutuhkan waktu untuk mengujinya. Sebelum ini terjadi bila nubuat itu sesuai dengan Firman Tuhan dan memuliakan Tuhan maka jemaat perlu menanti dan mengimaninya dengan tidak menganggap rendah nubuat-nubuat (1 Tes. 5:20).

Akhirnya, janganlah padamkan Roh yang mampu memberikan karunia-karunia termasuk karunia nubuat. Jangan langsung menganggap rendah nubuat . Jemaat perlu mengobarkan karunia tersebut sambil menguji segala sesuatu dan bila itu baik dan sesuai dengan Firman Tuhan, peganglah (rt/14.06.2009)

0 komentar:

Posting Komentar